Sering saya dengar, jadi perempuan itu harus kuat, mandiri, dan bisa diandalkan. Lalu sering juga saya dengar, jadi perempuan itu harus bermanja-manja dan membuat orang lain merasa di butuhkan.
Jadi mana yang bener ? Saya pernah bertanya-tanya. 2 saran tersebut telah saya lakoni, dua-dua nya betul, hanya jika situasinya tepat.
Table of Content
Menjadi wanita kuat
Yang mengenal saya pasti sudah bisa menebak siapa orang yang akan saya ceritakan, yap adalah ibu saya sendiri. Bagaimana saya sekeluarga dididik untuk menjadi kuat dan mandiri bahkan sebelum waktunya, bahwa katanya kita memegang kendali atas nasib kita sendiri.
Mau tidak mau, sadar atau tidak saya dan kakak perempuan saya kemudian menjadi pribadi yang kuat dan mandiri, persis seperti sosok ibu yang kami lihat selama saya hidup bersamanya.
Iya, saya menjadi generasi lain dari ibu saya sendiri, kuat dan mandiri dalam berbagai hal. Bahwa perempuan harus mampu begini begitu, tidak boleh berada lebih rendah dari laki-laki, harus bisa abcdef dan banyak lagi, yang tanpa sadar mungkin membuat beberapa lawan jenis mundur teratur, mungkin saya menjadi terlalu keras untuk diatur.
Saya lupa tentang menjadi perempuan seutuhnya itu adalah mereka yang juga membutuhkan orang lain, sosok laki-laki.
Ada saatnya menjadi lemah itu memesona
Saya pernah lupa bahwa perempuan sejatinya memang harus mampu bermanja-manja pada pasangannya, tidak masalah dengan minta tolong, atau berkeluh kesah tanda lemah. Saya kadang merasa tak enak, merasa malu untuk mengungkap itu.
Hingga suatu hari, pada kejadian yang tidak terlalu baik, saat kemudian saya menyadari mungkin saya bersikap terlalu tangguh, membuat pasangan kewalahan bahkan untuk sekedar mengarahkan.
Pasangan saya berkata, menjadi kuat dan mandiri kata papi boleh saja, tapi laki-laki ingin merasa dibutuhkan. Sehingga senang rasanya jika ternyata pasangannya meminta tolong, tanda sosok lelaki tersebut dibutuhkan oleh perempuan yang ia kasihi.
Ahh, iyaa maafkan saya papi. Hampir saya lupa, saya ini perempuan, ada tugas lain selain menjadi mandiri, kuat atau apapun itu.
#MemesonaItu Kuat dan Lemah Pada Tempatnya
Blog, blog foto, travel Saya yang suka jalan-jalan tapi tidak hafal jalan, saat harus berangkat sendiri akan berusaha keras agar tidak membuat papi merasa khawatir. Melakukan banyak persiapan, hingga papi akan merasa bahwa saya aman dan kuat juga mampu membawa diri saya sendiri. Sedangkan saat bersama papi, saya tidak banyak menyiapkan apa-apa.
Jika kami tersesat berdua, saya akan sangat menikmatinya. Biasanya kami akan tertawa cekikikan ketika sudah menemukan jalan pulang. Dalam hal pekerjaan, seringkali saya merengek meminta bantuan. Tapi jika papi berhalangan, tentu saja saya akan tampil dan mengerjakan pekerjaan sebaik mungkin dengan hasil pekerjaan yang tentu saja memuaskan. Papi sering nih terpesona karena hal ini hihi.
Cara tampil memesona ala saya, Yasinta

Setiap orang punya cara tersendiri agar tampil memesona bukan ? Dan saya yakin setiap orang memiliki pesonanya sendiri. Hanya saja pesona tersebut memang harus kita maksimalkan tentunya, ini cara tampil memesona ala saya :
- Jadi diri sendiri, ini selalu jadi poin terpenting yang saya garis bawahi. Setiap hari diri kita terpapar iklan dan sosial media hehhee. Yang kadang memunculkan hasrat ingin seperti si ini atau si itu, pada kenyataannya menjadi diri sendiri adalah yang paling baik. Tak masalah jika sesekali tampil beda tapi jangan sampai kehilangan jati diri.
- Merasa nyaman, selain jadi diri sendiri. Mudah rasanya memesona jika kita nyaman dengan diri kita sendiri, soal penampilan saya selalu mengenakan pakaian dan riasan yang membuat saya merasa nyaman. Dan tentu saja meyakinkan orang lain juga nyaman dengan kita, salah satunya adalah tetep wangi hehe.
- Berpikir positif dan merasa bahagia, kembali kepada hal yang ada dalam diri kita. Saat penampilan kita nyaman dan merasa bahagia, aura positif akan membuat sekitar kita terpesona dengan adanya kita.
- Β Tau berada di mana, iya ini yang terakhir. Berhubungan dengan judul post ini, kita tentu saja harus tau kita sedang di mana dan berada di lingkungan seperti apa, yang tentunya akan mempengaruhi seperti apa kita bersikap. Perlu menjadi kuat, lemah, konyol, ceria atau kreatif.
Itu cara memesona versi saya, versi kamu mana ? Share juga dong biar kita saling menginspirasi ?
Salam hangat,
yasinyasintha.com
Kamu memesona Teh buat saya, ditambah dengan karya-karyamu
Selalu berpikir positif dan nggak ngebandingin diri sendiri sama oranglain biar terus happy dan merasa bersyukur ya, Kak π